Upaya penyadaran KPM dalam merubah mindset atau pola pikir KPM salah satu caranya melalui metoda partisipasi assesmen. Dalam metoda ini KPM sendiri yang memberikan aspirasi apakah dirinya masih layak mendapat bantuan PKH atau dikategorikan sudah tidak layak mendapat bantuan PKH.
Hal ini diinisiasi oleh Korcam Kecamatan Argapura Agus Sucipto, SE meminta kesediaan Peksos Supervisor PKH Dian Nuraeni,AKS untuk memberikan materi MPA yang bertempat di aula Gor Desa Sadasari Kecamatan Argapura kepada KPM binaannya hari Senin pukul10.00 s.d 11.30 WIB. Hadir pula pendamping se Kec Argapura.
Hal ini diinisiasi oleh Korcam Kecamatan Argapura Agus Sucipto, SE meminta kesediaan Peksos Supervisor PKH Dian Nuraeni,AKS untuk memberikan materi MPA yang bertempat di aula Gor Desa Sadasari Kecamatan Argapura kepada KPM binaannya hari Senin pukul10.00 s.d 11.30 WIB. Hadir pula pendamping se Kec Argapura.
Salah satu KPM memberikan tanggapan apa yang menjadi kriteria orang dikatakan mampu dan kriteria pra sejahtera/tidak mampu
Proses kegiatan MPA berlanjut dan KPM itu sendiri memberikan aspirasi mengenai indikator orang mampu dan orang tidak mampu menurut mereka dan tergambarkan kriteria yang disebut orang kaya dan orang miskin/pra sejahtera. dan selanjutnya Peksos Supervisor PKH bertanya kepada KPM yang hadir " Berdasarkan kriteria kaya dan miskin menurut bapak ibu apakah bapak ibu masih layak mendapat bantuan PKH atau tidak." Apakah disini yang hadir ada yang sudah tidak layak mendapat bantuan PKH ?"Serempak KPM menjawab ada yang bilang iya dan tidak.
Setelah acara selesai ada 5 orang KPM yang langsung mengundurkan diri menghubungi peksos spv dan pendamping PKH.
Esok harinya ada KPM yang mengundurkan lagi satu orang.